RSS

Selasa, 17 Desember 2013

cerpen - kamu memang menyebalkan

Ntah apa yang membuatku membuka netbook dan mengetik ini, jari-jariku yang berinisiatif untuk melakukan semuanya. Sudah lebih dari sejam sejak pertengkaran kita. Mungkin kau anggap ini hanya masalah biasa, seperti biasanya aku ngambek ke kamu. Tapi ku rasa tidak, aku sudah lelah dengan keegoisanmu, aku sudah mencoba mengikuti semua inginmu. Nyatanya kata-katamu akhir-akhir ini selalu menyakitiku. Dengan sikapku yang cuek kamu malah makin cuek dan gak peduli. Aku gak mau kamu cuekin gitu, aku bisa memilih pergi daripada kamu begitu kepadaku. Dasar cowok selalu saja bikin ulah yang menyebalkan.

Mungkin aku terlalu cengeng baru saja kau bilang begitu airmataku sudah menetes, aku juga tak mengerti kenapa aku selembut hari ini. Tapi kau juga sedikit aneh akhir-akhir ini, kadang kau membentakku walau itu lewat pesan singkat. Dasar menyebalkan!!! Aku benci sikapmu, benci dengan segala kekasaranmu. Aku juga bisa kalau kamu mau. Kamu jangan gitu dong, seenaknya, semaunya saja. Sudahlah pertemuan itu ditunda saja. Aku muak, saat ini aku terlalu kesal padamu. Rasanya aku ingin mengutukmu jadi kelinci eh jangan ah nanti kamu jadi playboy, aku kutuk jadi kucing saja eh jangan kucing itu berisik suaranya. Hmm, jadi burung aja deh. Terus aku masukin ke sangkar emas biar kamu gak bisa kemana-kemana.

Kamu itu terlalu meremehkan. Mentang-mentang kamu seorang pria kamu pikir kamu bisa seenaknya saja bicara. Halah, dari dulu kamu memang begitu tak peduli dengan perasaan orang. Kalau aku bilang semua cowok sama aja juga enggak, kalo aku bilang tiap cowok beda juga enggak. Aku bingung mendeskripsikan kamu yang sungguh menyebalkan menurutku. Ntahlah, gara-gara kamu aku sudah buat satu orang lagi kesal denganku. Tapi sudahlah semuanya sudah terjadi jadi mau diapakan lagi, iya tidak?

Sudah dua jam aku menulis ini, tapi tak juga tumpah semua unek-unekku kepadamu. Aku bingung bagaimana merangkai kata untuk menuliskan rasa kesalku kepadamu yang sudah menggunung. Kamu itu memang orang yang paling membuatku pusing. Maunya apa sikapnya bagaimana sifatnya seperti apa. Huh, aku heran kenapa Tuhan menitipkan sejuta sayangnya kepadaku untuk diberikan untuk cowok yang menyebalkan seperti kamu ya?! Ah, Walaupun kamu menyebalkan aku tetep sayang sama kamu.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright mmshabrinaa's 2009. Powered by Blogger.Designed by Ezwpthemes .
Converted To Blogger Template by Anshul .